Andrea Hirata
-->
Menurutku Andrea Hirata sangat pandai merumuskan kata-kata. Misalnya dia menyebut ayahnya dengan sebutan ayah juara satu seluruh dunia. bisa dilihat juga kalimatnya dalam mendeskripsikan seseorang.
Berpostur sedang, berkulit bersih, 170 cm kurang lebih, Pak Balia selalu tampil prima karena ia mencintai profesinya, menyenangi ilmu, dan lebih dari itu, amat mengharigai murid-muridnya. Setiap representasinya dirinya ia perhitungkan dengan teliti sebab ia juga paham di depan kelas ia adalah center of universe dank arena yang diajarkannya adalah sastra, muara segala keindahan. Wajahnya elegan penuh makna seperti sampul buku ensiklopedia. Tulang pipi yang lonjong membuatnya tampak sehat dan muda ketika timbangannya naik dan membuatnya berkarakter menawan waktu ia kurus. Warna cokelat adalah sandang kesenangannya sebab seirama dengan bola matanya. Ilmu yang terasah oleh usia yang senantiasa bertambah, menjadikan bola kecil cokelat yang teduh itu bak perigi yang memeram ketinggian ilmu dalam kebijaksanaan umur. (Sang Pemimpi 2008:71)
Paling suka Sang Pempi dan Edensor, tapi Laskar Pelangi dan Maryamah Karpov juga suka. Aku udah baca tuntas keempat novel itu. Ini tentang Andrea Hirata yang aku kutip dari Sang Pemimpi.
Andrea Hirata, lahir di Belitong. Meskipun studi mayornya ekonomi, ia amat menggemari sains-fisika, kimia, biologi, ekonomi-dan tentu saja sastra. Sekarang ia tengah mengejar mimpinya yang lain untuk tinggal di Kye Gompa, desa tertinggal di dunia, di Himalaya. Andrea berpendidikan ekonomi dari Universitas Indonesia. Ia mendapat beasiswa Uni Eropa untuk studi master of sciences di Universite de Paris, Sorbonne, Prancis dan Sheffield Hallam University, United Kingdom. Tesis Andrea di bidang ekonomi telekomunikasi mendapt penghargaan dari kedua universitas tersebut dan ia lulus cum laude. Tesis itu telah diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia dan merupakan buku teori ekonomi telekomunikasi pertama yang ditulis oleh orang Indonesia. Buku itu telah beredar sebagi referensi ilmiah. Saat ini Andrea Hirata tinggal di Bandung dan masih bekerja di kantor pusat PT Telkom. Hobinya naik komidi putar. Komunikasi dengan Andrea dapat melalui www.sastrabelitong.multiply.com
Belum ada Komentar untuk "Andrea Hirata"
Posting Komentar